Sabtu, 23 Mei 2015

KA Bangunkarta alami kecelakaan "anjloknya lokomotif

PT Kereta Api Indonesia menerangkan, sebelum bertabrakan dengan kereta barang, lokomotif Kereta Api Bangunkarta jurusan Jakarta - Surabaya tergelincir dan terguling.
"Kami tidak menyebutnya tabrakan, karena peristiwa itu diawali dengan anjloknya lokomotif KA Bangunkarta," kata Kepala Humas PT KAI, Agus Komarudin kepada VIVA.co.id, Sabtu malam, 23 Mei 2015.

Agus menceritakan, dari hasil pemeriksaan sementara di lokasi kecelakaan, kedua kereta saling bersenggolan setelah tiga gerbong penumpang KA Bangunkarta anjlok dan miring ke samping.
"Lokomotif anjok diikuti gerbong. Namun, tiga gerbong miring sehingga berbenturan dengan rangkaian kereta barang yang sedang berhenti di jalur empat, Bangunkarta melaju di jalur tiga arah Surabaya dari Jakarta," ujar Agus menambahkan.
Lokomotif KA Bangunkarta terguling beberapa meter di depan rangkain gerbong dan gerbong tersangkut di rangkaian kereta barang.
"Jadi tidak saling bertabrakan, kami sedang menelusuri penyebab anjloknya KA Bangunkarta," ujarnya.
Hingga dini hari ini, Minggu 24 Mei 2015, petugas PT KAI masih berusaha mengevakuasi lokomotif dan gerbong KA Bangunkarta yang terguling di jalur kereta api.
"Semua perjalanan kereta terganggu, yang menyulitkan karena posisi lokomotif terguling dan melintang."
Dalam peristiwa itu, dua orang mengalami luka parah dan telah dilarikan ke RS Ciremai di Cirebon.